Nias Selatan, LiniPost – Pencarian pada hari keempat terhadap kru dua kapal bagan ikan yang masih hilang saat hilang kontak pada Senin kemarin di Perairan Teluk Dalam Kabupaten Nias Selatan, belum membuahkan hasil.
Pantauan wartawan yang ikut saat pencarian pada Kamis, (25/6/2020), Tim yang menggunakan KN SAR NAKULA, bertolak dari Posko Pelabuhan Lama Teluk Dalam Nias Selatan (Nisel), sekitar pukul 08.30 WIB menuju lokasi yang direncakan sebelumnya
Tim yang terdiri dari Basarnas, Lanal Nias, Polres Nisel, BPBD Nisel, KPLP Telukdalam, Radio Rapi, dan Pendeta Resort 9 BNKP Saua, Baziduhu Zondrato, dan keluarga kru Kapal Nelayan, pertama melakukan penyisiran di Pulau Simuk.
Selain itu, Kapten KN SAR NAKULA Arotama Telaumbanua juga menurunkan Tim Basarnas menyisir sekitaran pantai dengan menggunakan perahu karet.
Kemudian, pencarian dilanjutkan ke daerah laut Sigata dan di tengah laut, Tim menemukan satu jerigen, namun setelah diambil oleh Tim, ternyata jerigen tersebut bukan milik kedua kapal yang hilang.
Pulau Bintuang sebagai lokasi ditemukannya Kapten Kapal Camar Laut Antonius Duha dalam keadaan selamat pada Rabu, (24/06), dan sekitarnya juga turut disisir oleh Tim SAR, namun belum membuahkan hasil.
Karena, waktu sudah menunjukkan pukul 18.30 WIB, dengan posisi pencarian sekitar 7 Mil dari daratan Pulau Simuk, dan karena tidak menemukan tanda apa-apa, ditambah adanya gangguan di mesin Kapal SAR NAKULA, Tim kemudian kembali menuju Posko Pelabuhan Lama Telukdalam Nias Selatan.
Pencarian selanjutnya menunggu hasil evaluasi dari Tim gabungan di Posko Pelabuhan Lama Telukdalam.
Informasi yang dihimpun sementara, kru kapal beserta nakhoda kedua kapal yang hilang kontak itu berjumlah 14 orang, namun yang ditemukan dalam keadaan selamat karena terdampar di Pulau Bintuang baru 1 orang yakni Nakhoda Kapal Bagan Ikan Camar Laut atans nama Antonius Duha. (Suasana H.)