Medan, LiniPost – Seorang ibu muda berinisial HD (31) ditemukan tewas tergantung di dalam rumahnya Jalan Bunga Rampai VII Kelurahan Simalingkar B Kecamatan Medan Tuntungan Medan, Senin (14/9/2020) kemarin.
Korban yang tewas dengan kondisi leher tergantung menggunakan seutas tali warna hijau itu, pertama kali ditemukan anak kandungnya berinisial RS (6), yang kemudian dilaporkan kepada tetangganya bernama Rolan Br Manullang.
Pihak kepolisian dari Polsek Delitua yang mendapat informasi tentang adanya seorang warga Simalingkar tewas tergantung, langsung menuju ke lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
”Korban ditemukan tergantung dengan seutas tali sekitar pukul 15:00 Wib, oleh anak korban. Selanjutnya, anak korban mengadu kepada tetangganya yang juga kerabat korban, yang menyebut bahwa ibunya melilitkan tali ke leher,” terang Kapolsek Delitua, AKP Zulkifli Harahap, Selasa (15/9/2020) kepada wartawan.
Mendapat laporan tersebut, lanjut Zulkifli, kemudian saksi Rolan Br Manullang langsung menuju dan melihat dari kaca jendela samping rumah korban, bahwa kondisi HD sudah dalam keadaan tersungkur dilantai dengan tali yang menggantung di lehernya.
“Setelah mendapat informasi tentang peristiwa itu, kami langsung menuju ke lokasi dan mendapati kondisi korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa atau meninggal dunia,” kata Zulkifli.
Disebutkannya, dari hasil penyelidikan sementara yang dilakukan pihaknya, motif korban nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri, diduga lantaran dipicu masalah kehidupan rumah tangganya.
Hal tersebut, katanya, dibuktikan dari hasil olah tempat kejadian perkara dan identifikasi awal yang dilakukan Tim Inafis Polrestabes Medan, tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
“Diduga dipicu masalah keluarga sehingga korban nekat bunuh diri. Jasad korban kemudian kami bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk proses lebihlanjut. Namun, karena pihak keluarga korban telah membuat surat pernyataan untuk tidak dilakukan autopsi, maka jenazahnya kami serahkan kembali kepada pihak keluarga,” jelasnya. (Syaifuddin Lbs)