Nias Selatan, LiniPost – Oknum Dirut CV. LT, YL, batal diperiksa oleh tim penyelidik Kejaksaan Negeri Nias Selatan (Kejari Nisel) pada Senin (22/8/2022), terkait dugaan korupsi dana BOS Reguler dan Afirmasi TA.2021 di Dinas Pendidikan Nias Selatan.
Informasi yang dihimpun menyebut, YL sempat hadir di kantor Kejari Nisel, namun tak lama kemudian, YL keluar dari kantor tersebut.
Kajari Nisel saat dikonfirmasi terkait ini melalui Kasi Intelijen, Satria Darma P. Zebua, SH lewat pesan WhatsApp, Senin (22/8/2022) membenarkan pemanggilan YL sebagai pejabat di lingkungan CV. LT.
“Sesuai jadwal ada permintaan keterangan. Sesuai jadwal yg dipanggil ad dari pihak ketiga, dari perusahaan CV. LT,” ujar Satria.
Saat ditanya siapa pejabat yang dipanggil itu, ia menjawab salah seorang pejabat di lingkup perusahaan tersebut berinisial YL.
Namun, YL, kata dia, batal diperiksa lantaran ada dokumen yang tidak dibawa sesuai yang disampaikan pihaknya pada surat panggilan. “Besok (Selasa, 23/8/2022), yang bersangkutan akan diperiksa,” ungkapnya.
Ditanya apa ada pemeriksaan terhadap pihak Dinas Pendidikan Nias Selatan terkait kasus ini dalam minggu ini, Satria menyebut, sudah terjadwal. “Sudah terjadwal untuk permintaan keterangan juga,” pungkas dia.
Dirut CV. LT, YL saat dikonfirmasi LiniPost.com terkait ini, lewat pesan WhatsApp, Senin (22/8/2022) malam, hingga pukul 21.20 WIB, belum direspon.
Diketahui, sudah puluhan kepala sekolah dipanggil untuk dimintai keterangan terkait kasus ini. Bahkan menurut informasi yang diperoleh, dari sejumlah kepala sekolah yang diperiksa sudah mengakui adanya indikasi korupsi dalam kasus tersebut. (Red/April N)
