Medan, LiniPost – Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Kota Medan, meminta agar rekam jejak calon walikota pada Pilkada Kota Medan tahun 2020, harus dipantau secara ketat dan bebas dari Narkoba.
“Kami Ormas Gerakan Nasional Anti Narkotika Granat Kota Medan selaku pegiat anti narkoba tidak ada kepentingan siapapun. Yang penting sama kami calon tersebut rekam jejaknya harus bersih dari Narkoba,” ujar Ketua Granat Kota Medan, Sastra, melalui keterangan tertulisnya, Kamis (9/7/2020).
BNN Sumatera Utara, katanya, telah menyatakan bahwa Sumut sebagai provinsi yang rawan peredaran Narkoba, sehingga pemerintah Kota Medan harus memiliki komitmen yang kuat untuk memberantas Narkoba.
“Kalau tidak begitu, Kota Medan akan sulit lepas dari belenggu Narkoba yang trennya terus meningkat. Granat Kota Medan mewanti-wanti kepada partai politik dan penyelenggara pilkada agar melakukan seleksi ketat terhadap para calon yang mendaftar,” katanya.
Menurutnya, setiap calon kepala daerah tidak sekadar ditest bebas Narkoba saja, tetapi harus dilihat rekam jejaknya untuk memberantas narkoba.
“Paling tidak, dia pernah berteman dengan pelaku kejahatan Narkoba. Ini yang menjadi consern kami selaku aktivis pegiat anti Narkoba. Ormas Granat bukan partisan partai politik tertentu, jadi kami tidak punya kepentingan politis,” tegasnya.(Syaifuddin Lbs)