Nias Selatan, LiniPost – Ketua Komisi II DPRD Nias Selatan, Asazatulo Giawa, mengungkapkan bahwa penyaluran Bansos Sembako dari Pemprovsu di Kabupaten Nias Selatan telah sesuai prosedur dan transparan. Hal itu dikatakannya pada saat penyaluran Sembako di Kecamatan Amandraya, Kamis (28/05/2020).
“Tadi secara bersama-sama kita melihat penyaluran sembako itu dibuka sebelum di bawa ke rumah. Dari 5 jenis barang yang ada itu tidak ada yang kurang semua jelas disana. Sesuai dengan apa yang telah disampaikan Pak Bupati tadi, bahwa sebelum dibawa ke rumah maka dicek, jadi semua transparan,” ungkap Asazatulo Giawa.
Dikatakannya, pada penyaluran Sembako di Desa Tu’indao Satu Kecamatan Amandraya barusan, Bupati Nias Selatan, Hilarius Duha, telah meminta Dinas Sosial dan Kepala Desa melalui Camat untuk mengecek kembali warga yang masih belum tersentuh Bansos Sembako agar dapat diberikan kembali kepada mereka.
“Kita dukung langkah itu, namun bila semua sesuai dengan prosedur yang ada,” tukasnya.
Sementara, sebelum penyaluran Bansos Sembako di Balai Desa Tuindrao I, Bupati Hilarius Duha didampingi sejumlah unsur Forkopimda Nisel, meminta warga untuk melihat jumlah Sembako sebelum dibawa ke rumah masing-masing.
“Dicek dulu jumlah Sembakonya sebelum dibawa ke rumah, bila ada yang kurang silahkan sampaikan kepada petugas dan Dinas Sosial selagi mereka ada disini,” tukasnya.
Diketahui, untuk Rayon tiga ini, ada 7235 paket Bansos JPS tersebut disalurkan di 6 Kecamatan yakni Kecamatan Amandraya, Aramo, O’ou, Lolowa’u, Hilimegai dan Ulususua, yang tersebar di 86 Desa.
Sebelumnya juga, sudah 28.498 paket Bansos dari Pemprovsu dibagikan di 16 Kecamatan tersebar di 205 desa di wilayah Kabupaten Nias Selatan. (Red )
