Nias Utara, LiniPost – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2023 di Kecamatan Namohalu Esiwa (Names) yang dilaksanakan di Aula Pertemuan Desa Namohalu, dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bupati Nias Utara (Nisut) Yulius Zai, Rabu (9/02/2022).
Camat Names, Rubeno Gea dalam laporannya menyampaikan permohonan maaf, dimana tempat pelaksanaan Musrenbang seyogianya di Aula Pertemuan Kantor Camat Names. Mengingat Aula Kantor Camat dimaksud tidak layak untuk dilaksanakan pertemuan mengingat gedung tersebut yang dibangun pada tahun 2019, hingga hari ini belum ada lanjutan pembangunannya.
“Sesuai informasi lewat WhatsApp tentang daftar ruas Jalan dan Jembatan yang akan dibangun tahun 2022, sebagaimana informasi tersebut tidak terdapat “Lanjutan Pembangunan Jembatan sungai HUMANGA di Desa Dahana Hilgodu dan pembangunan jalan ruas Lasara–Berupa–Dahana Hilgodu-Bagi menuju Lotu Ibu Kota Kabupaten Nisut”. Padahal jembatan dan ruas jalan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat yang saat ini kondisinya sangat meprihatinkan,” tutur Camat Names.
“Harapan kami pada pertemuan ini ada penjelasan dari Pemerintah daerah dan Lembaga DPRD Kabupaten Nisut yang hadir pada kesempatan ini terkait pembangunan ruas Jalan dan Jembatan yang kami sampaikan tersebut,” ungkapnya menambahkan.
Tokoh masyarakat, Folo’o Harefa dalam sambutannya mengatakan, Kecamatan Namohalu Esiwa mayoritas membutuhkan pembangunan jalan dan jembatan. “Di wilayah Kecamatan Names terdapat pembangunan jalan (aspal Hotmix) yang melompat-lompat kayak “kodok” (terpus-putus). Hal ini merupakan tantangan kepada anggota DPRD Nisut Dapil I terkhusus anggota DPRD asal Names (Dalifati Ziliwu dan Faogonaso Harefa),” tandas mantan Plt. Sekda Nisut tersebut.
Wakil Ketua DPPRD Nisut, Noferman Zega mengatakan, pelaksanaan Musrenbang RKPD di Kecamatan Names atas nama Lembaga DPRD Nisut, menyambut baik kegiatan ini, dimana Musrenbang ini merupakan salah satu proses sebelum menetapkan dan melaksanakan pembangunan.
“Keluhan camat, kepala desa dan tokoh masyarakat sebagaimana yang telah disampaikan tadi, diharapkan kepada pemerintah daerah dalam hal ini OPD terkait untuk menyesuaikan dan menindaklanjuti keluhan terkait pembangunan jalan dan jembatan tersebut. Harapan kita jangan ada lagi pembangunan yang melompat-lompat,” ucap Noferman.
Bupati Nisut pada arahannya yang dibacakan oleh Asisten Bupati Nisut, Yulius Zai, menyampaikan, tema pembangunan tahun 2023 Kabupaten Nisut adalah “Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik dan Percepatan Pemulihan Ekonomi Untuk Mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat”.
“Fokus pembangunan diarahkkan untuk percepatan pertumbuhan ekonomi berbasis potensi lokal dan pemerataan Kesejahteraan masyarakat untuk mewujudkan daya saing dan kreatifitas daerah dengan tetap menekankan pada perbaikan dan penyempurnaan dengan fokus dan tuntas,” tandasnya.
Turut hadir saat itu, Bazisochi Hulu, anggota DPRD Kabupaten Nisut Dapil I Dalifati Ziliwu, Faogonaso Harefa, Hisikia Harefa dan Notefalali Zalukhu, para Kepala OPD, Kapala Bagian, unsur Forkopimcam Kecamatan Names, kepala desa dan Ketua BPD Se-kecamatan Names, para Kepala Sekolah Se-kecamatan Names, tokoh masyarakat/adat/agama serta para pemerhati pembangunan lainnya. (Man Lahagu)