Jakarta, LiniPost – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, meninjau langsung Rumah Susun (Rusun) Nagrak Jakarta Utara, dan beberapa titik Posko PPKM Mikro di DKI, terkait penanganan Covid-19 atau virus Corona.
Dalam tinjauannya ke Rusun Nagrak, Sigit menekankan soal pentingnya peran petugas kesehatan untuk melakukan pemilahan terhadap masyarakat yang terpapar virus Corona dalam kategori tidak dan dengan gejala.
Tak hanya itu, ia menyampaikan jumlah tenaga kesehatan di Rusun Nagrak juga harus ditambah, apabila nanti saatnya difungsikan sebagai tempat isolasi mandiri terpadu.
“Perlu penambahan 10 dokter dan 50 perawat. Lalu, sarana untuk masyarakat melakukan isolasi mandiri seperti velbed dan lain-lain sudah terpenuhi,” kata Sigit di Rusun Nagrak, Jakarta Utara, Selasa (22/6/2021).
Kunjungan dilanjutkan ke Posko PPKM Mikro Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara. Pada kesempatan itu, Panglima TNI, Kapolri dan Menkes menekankan soal pentingnya pendampingan para Babinsa, Babinkamtibmas, pihak Puskesmas setempat dan petugas kelurahan.
“Harapannya perlu ada pendampingan oleh petugas Babinsa dan Babinkabtimas, Puskesmas kelurahan dan petugas kelurahan,” ujar mantan Kapolda Banten itu.
Selanjutnya, rombongan melakukan peninjauan ke Posko PPKM Mikro, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan. Di lokasi itu, Kapolri memberikan pesan agar adanya pengawasan ketat oleh pihak setempat terhadap masyarakat yang ketika Lebaran nekat mudik.
“Kelurahan Gandaria termasuk yang angka positif mengalami kenaikan setelah balik dari mudik,” ucap dia.
Disisi lain, ia mengapresiasi adanya sinergitas antara empat pilar di Posko PPKM setempat. Namun, menurut dia, soal data masih harus diperbaiki lagi ke depannya.
“Pola penanganan di PPKM Mikro ini sudah bagus adanya koordinasi antara 4 pilar Pak Lurah, petugas kesehatan, Babinkamtibmas dan Babinsa. Namun, datanya perlu dilegkapi lagi,” terangnya.
Rombongan Panglima TNI, Kapolri dan Menteri Kesehatan juga melanjutkan peninjauan Posko PPKM Mikro di Kelurahan Ciracas, Jakarta Timur.(Hartono)