Gunungsitoli LiniPost – Personil Gabungan Pos Pelayanan Ops Ketupat Toba Tahun 2022 melaksanakan pengamanan kedatangan penumpang kapal yang bersandar di Pelabuhan Angin, Gunungsitoli, Selasa (3/5/2022).
Pos Pelayanan yang bertempat di Lokasi Pelabuhan Angin, Gunungsitoli itu, terdiri dari personil gabungan Polres Nias, Kodim 0213/Nias, KSOP Gunungsitoli, Dishub, Sat Pol PP, Dinkes Kota Gunungsitoli.
Kanit I Sat Reskrim Polres Nias IPDA Dermawan Laoli selaku Perwira Pengendali (Padal) mengatakan, kegiatan pengamanan ini dilaksanakan oleh personil gabungan Polres Nias, Kodim 0213/Nias, KSOP Gunungsitoli, Dishub, Sat Pol PP, Dinkes Kota Gunungsitoli, yakni dalam rangka pengamanan arus mudik Lebaran yang melewati Pelabuhan Laut Gunungsitoli berdasarkan Surat Perintah Kapolres Nias Nomor: Sprin/521/IV/OPS.1.1/2022 tanggal 26 April 2022.
“Kita melaksanakan pengamanan kedatangan kapal yang membawa penumpang maupun kendaraan di Pelabuhan Laut Gunungsitoli yang datang dari Pelabuhan Sibolga dan sekaligus melakukan pengaturan lalulintas jalan,” ujar Ipda Dermawan.
“Pengaturan Lalulintas kita lakukan baik di gerbang pintu masuk dan keluar pelabuhan, untuk memberi rasa aman terhadap penumpang dan agar tidak terjadi kemacetan,” kata dia menambahkan.
Untuk hari ini, sebutnya, kapal yang datang dari Pelabuhan Sibolga dan bersandar di Pelabuhan Angin Gunungsitoli ada 2 unit, yakni KMP. Wira Ono Niha dengan jumlah penumpang 297 orang, kendaraan 47 unit dan KMP. Wira Prime dengan jumlah penumpang 25 orang, kendaraan 15 Unit.
“Sambil melakukan kegiatan pengamanan, kita menyampaikan himbauan kepada para penumpang yang turun dari kapal untuk tetap mematuhi protokol kesehatan karena sekarang ini kita masih dihadapkan dengan pandemi Covid-19, dan apabila ada kedapatan penumpang yang tidak memakai masker, personil kita akan memberikan masker gratis untuk dipakai, demi keselamatan kita bersama,” tuturnya.
Sementara, pantauan LiniPost.com di lapangan, kegiatan pengamanan di Pelabuhan Angin Gunungsitoli, berjalan aman dan kondusif serta tidak terjadi kemacetan Lalulintas hingga semua penumpang dan kendaraan telah turun dari atas Kapal dan menuju ke tempat tujuan masing-masing. (KZ)