Nias Utara, LiniPost – Dalam rangka mendengarkan Pidato Perdana Bupati Nias Utara (Nisut), DPRD Kabupaten menggelar rapat paripurna yang dilaksanakan di Gedung DPRD Nisut, Kamis (29/4/2021).
Bupati Nias Utara, Amizaro Waruwu dalam pidatonya menyampaikan bahwa kondisi Nisut sampai dengan saat ini, memiliki potensi sumber daya alam mumpuni untuk menjadi kekuatan dalam memajukan daerah itu.
“Tidak banyak menjadi kekuatan kita saat ini, selain kita memiliki potensi sumber daya alam yang bagus. Kita menyadari bahwa kelemahan kita banyak, antara lain kondisi pengelolaan keuangan daerah yang sarat potensi defisit, ketersediaan infrastruktur dalam kondisi baik sangat minim, etos kerja SDM birokrasi kita yang cenderung kontra produktif. Lalu, kita tidak memiliki basis data yang kuat dan akurat dan lain sebagainya,” pungkas Bupati.
Disamping kelemahan, Kabupaten Nias Utara juga punya peluang besar, dimana telah terbentang di depan mata, dengan hadirnya Perguruan Tinggi Negeri bergengsi di Nias Utara, yaitu Universitas Sumatera Utara melalui program PSDKU dengan Pemda Nias Utara.
“Dimana, pada 26 April yang lalu, kita sudah menandatangani MOU dengan USU,” ujarnya.
Selain itu, terdapat peluang pengembangan ekonomi daerah melalui hadirnya beberapa calon investor ke Nias Utara. “Juga peluang mengejar Nawacita Pak Presiden Joko Widodo yang telah mencanangkan fokus pengembangan sektor pariwisata dan perikanan di kepulauan Nias, serta peluang besar adanya dukungan politik dan pengembangan jejaring di tingkat provinsi dan pusat (Kementerian dan DPRD RI, DPD RI-red) dan pimpinan partai politik pusat,” terangnya.
Tentu dalam pelaksanaannya, sambung dia, punya tantangan yang mesti dihadapi, diantaranya membangun daerah dalam kondisi berat sehubungan dengan pandemi Covid-19 yang masih terus melanda Indonesia. Belum lagi alokasi anggaran pusat yang semakin terbatas, dan termasuk status daerah Nisut juga 3 T.
“Perlu kami sampaikan bahwa visi Pemkab Nisut, yakni “ Mewujudkan Nias Utara Maju, Sejahtera dan Berkeadilan. Jadi, kami mengajak Pimpinan dan anggota DPRD Nisut, seluruh OPD dan elemen masyarakat lainnya untuk bekerja sama dan sama-sama kerja mewujudkan Vvsi Pemkab Nisut,” pintanya.
Menurutnya, untuk mewujudkan visi tersebut, banyak pilihan strategi yang akan dilaksanakan, meliputi fokus, tuntas dan sesuai kebutuhan, integrasi daerah dan desa, kolaborasi koordinasi dan konsistensi dan membangun ekonomi masyarakat.
“Pemkab Nisut punya target indikator makro yang direncanakan dicapai pada akhir masa jabatan tahun 2024, yakni IPM, 66, Pertumbuhan ekonomi rata-rata 6, 25%, PDRB 45 Milyar, penduduk miskin turun menjadi 14%, pengangguran terbuka turun menjadi 0,5%, performance pengelolaan keuangan daerah, WTP,” tegas Bupati.
Ia menyebut, semua itu hanya dapat terwujud, jika sependapat dan ada dukungan politik secara penuh dari lembaga DPRD serta dukungan seluruh elemen masyarakat Nisut.
Hadir saat itu, Wakil Bupati Nisut, Pimpinan dan anggota DPRD Nisut, Sekda Nisut, Asisten dan Staf Ahli, seluruh Kepala OPD, unsur Forkopimda dan sejumlah ASN di lingkungan Pemkab Nisut. (Man Lahagu)