Asahan, LiniPost – Bupati Asahan, H Surya melakukan kunjungan ke Laboratorium PT Hijau Surya yang berada di Kelurahan Sei Renggas, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, Sabtu (15/8/2020).
Kunjungan orang nomor satu di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan beserta rombongan itu, diterima langsung oleh pimpinan Laboratorium PT Hijau Surya, Irwansyah Tjong.
“Ada dua jenis pisang yang dikembangbiakan di laboratorium PT Hijau Surya melalui kultur jaringan. Yaitu, pisang ameh pasaman dan pisang barangan merah, yang diharapkan akan menjadi sumber benih pisang komersil di Kabupaten Asahan hingga luar Asahan,” jelas Irwansyah dihadapan Bupati.
Ia menjelaskan, untuk proses pengembangbiakan pisang lewat kultur jaringan tersebut telah dimulai sejak 2018 dan ditargetkan pada 2020 bisa menghasilkan 10.000 sampai 20.000 tunas bibit pisang.
“Selanjutnya, bibit akan didistribusikan kepada masyarakat, bukan hanya di Kabupaten Asahan tapi kita sudah melakukan pengiriman hampir ke seluruh wilayah Indonesia,” terangnya.
Menurutnya, untuk satu pohon pisang barangan merah rata-rata bisa menghasilkan 20 Kg, dan dalam dua tahun bisa dilakukan tiga kali panen yaitu bulan ke-10, ke-15, dan ke-20.
“Kepada masyarakat Kabupaten Asahan yang memiliki lahan, PT Hijau Surya siap untuk melakukan MoU dalam pengembangan pohon pisang sekaligus pendampingan dan siap menampung hasil panen sebagai wujud kepedulian PT Hijau Surya,” ucapnya.
Sementara, Bupati Asahan, mengharapkan laboratorium PT Hijau Surya bisa memproduksi bibit pisang komersial secara global untuk masyarakat petani di Kabupaten Asahan.
Menurut Surya, laboratorium kultur jaringan yang dikembangkan PT Hijau Surya merupakan yang pertama di Kabupaten Asahan.
“Menurut informasi yang kita dapat, laboratorium ini merupakan yang pertama di Kabupaten Asahan dan terbesar di Sumatera Utara. Semoga kedepannya Kabupaten Asahan dapat menjadi salah satu daerah penghasil pisang barangan merah dan dapat meningkatkan penghasilan masyarakat,” harapnya. (Tabah Pane)