Medan, LiniPost – Seorang pelaku jambret berinisial JU (29) tewas setelah sepedamotornya menabrak tembok di persimpangan Jalan Mansyuruddin Nasution Desa Bandar Khalipah Kecamatan Percut Seituan Kabupaten Deli Serdang, Senin (21/9/2020) kemarin.
JU menabrak tembok setelah dikejar warga usai merampas tas sandang milik Atya Sururi, warga Percut Seituan di Jalan Pasar 4, Kecamatan Percut Seituan Kabupaten Deli Serdang.
Menurut Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Jhon Panjaitan, JU yang melakukan aksinya bersama seorang rekannya berinisial AR (26) warga Bandar Setia, Kecamatan Percut Seituan, melarikan diri dari kejaran warga, dan memacu kenderaannya dengan kecepatan tinggi sehingga menabrak tembok rumah warga.
“Kedua pelaku menabrak tembok usai merampas tas milik korban bernama Atya Sururi. Seorang tersangka meninggal dunia berinisial JU,” Terang Jhon, Selasa (22/9/2020).
Sementaran lanjut Jhon, seorang tersangka lainnya berinisial AR harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis atas luka-luka yang dideritanya akibat diamuk massa.
Jhon mengatakan, kedua tersangka awalnya merampas tas sandang milik Atya Sururi saat dibonceng pamannya mengendarai Honda Vario BK 4173 AFS, melintas di Pasar IV, Desa Bandar Khalipah, dalam perjalanan pulang ke rumah.
“Tiba-tiba datang 2 orang berboncengan naik sepedamotor dan menarik tas sandang milik korban dari arah belakang,” Sebut Jhon Harto.
Setelah berhasil merampas tas tersebut, kedua pelaku yang berusaha melarikan diri ke arah Jalan Mansyuruddin Nasution langsung diteriaki sehingga membuat kedua pelaku gugup dan tak melihat ke arah jalan.
“Tepat di persimpangan jalan, sepedamotor yang dikendarai mereka akhirnya menabrak tembok gapura. Seorang pelaku meninggal dunia di tempat,” Kata Jhon.
Saat bersamaan, warga sekitar langsung ramai berkerumun di lokasi, dan menghakimi tersangka AR yang saat itu sempat berusaha kabur setelah terjatuh.
Personel Polsek Percut Seituan yang mendapat informasi tentang peristiwa tersebut, langsung meluncur ke lokasi untuk mengamankan tersangka AR untuk proses hukum lebih lanjut, dan membawa jenazah JU ke rumah sakit. (Syaifuddin Lbs)
